Apply Vaccinated Travel Pass (VTP) Singapore Ternyata Gampang!

Sekarang, wisatawan atau turis dari Indonesia sudah bisa berkunjung ke Singapura loh! Caranya melalui jalur khusus yaitu Vaccinated Travel Lane (VTL) Singapore. Bagaimana cara apply-nya? Persyaratan yang harus dipenuhi apa saja? Intip pengalaman saya mengajukan Vaccinated Travel Pass (VTP) ke Singapore!

Update Terbaru (Mulai tanggal 1 April 2022):

  • Seluruh pelaku perjalanan yang telah mendapatkan vaksin penuh (2x) dapat melakukan perjalanan ke Singapura tanpa harus melalui jalur VTL dan tanpa karantina (penerbangan dengan maskapai apapun diperbolehkan)
  • Para pelaku perjalanan hanya perlu melakukan tes PCR/Antigen sebelum kedatangan (dalam kurun waktu 2 hari) tanpa harus apply VTP.
  • Sesampainya di Singapura, pelaku perjalanan dapat langsung melakukan aktivitas tanpa harus melakukan tes PCR/Antigen.

Akhirnya setelah sekian lama menunggu akhirnya negara Singapura buka untuk pengunjung dari Indonesia tanpa harus karantina.

Selamat ya, terutama bagi kamu LDR-an atau yang punya keluarga di negara tetangga kita ini.

Tepat pada tanggal 22 November 2021, wisatawan dari Indonesia sudah bisa mengajukan permohonan kunjungan ke Singapura melalui jalur Vaccinated Travel Lane (VTL).

Untuk keberangkatan sendiri baru bisa masuk ke Singapura mulai tanggal 29 November 2021.

Spontan setelah saya mendengar informasi ini, langsung deh saya mempelajari dan mempersiapkan diri untuk berkunjung ke Singapore.

Ternyata gampang banget loh apply VTL ke Singapura. Prosesnya juga cepat.

Nah, saya akan merangkum bagaimana cara mengajukan permohonan untuk berkunjung ke Singapura melalui jalur VTL dan apa saja syarat-syarat yang harus kamu lengkapi!

Vaccinated Travel Lane (VTL) Itu Apa Sih?

Nah, bagi yang belum tau, Vaccinated Travel Lane adalah sebuah skema perjalanan khusus yang disediakan oleh satu negara ke negara lain.

Wisatawan yang berhak masuk ke negara tujuan juga harus memenuhi kriteria tertentu, salah satunya telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis penuh.

Saat ini sudah ada beberapa negara yang terdaftar dalam list VTL seperti negara-negara di Eropa, Amerika Serikat, Australia, Korea, dan lainnya.

Hanya saja ketentuannya masih berbeda-beda untuk setiap negara.

Seperti yang sudah saya sebutkan tadi, Indonesia akhirnya juga masuk ke dalam list negara VTL.

Baca juga: Pulang ke Indonesia dari Singapura Pas Pandemi, Prosedur Karantina?

Syarat Berkunjung ke Singapura Tanpa Karantina Melalui Jalur VTL

Nah, ternyata tidak semua warga negara Indonesia (WNI) bisa berkunjung ke Singapura melalui jalur VTL ini.

Ada beberapa syarat atau kriteria yang harus dipenuhi agar bisa mengajukan permohonan untuk memperoleh Vaccinated Travel Pass untuk berkunjung ke Singapore:

1. Telah Divaksinasi dan Dapat Menunjukkan Bukti atau Sertifikat Vaksin

Kriteria atau persyaratan pertama adalah sudah mendapatkan vaksinasi penuh (dosis 2x) minimal 14 hari sebelum keberangkatan.

Vaksin yang dimaksud adalah vaksin yang sudah listed dalam WHO EUL vaccines (termasuk Sinovac dan AstraZeneca).

Bagi anak-anak yang berusia di bawah 12 tahun boleh berkunjung ke Singapura asal ditemani oleh pengunjung yang telah divaksinasi.

Kalau sudah divaksin otomatis kan sudah ada sertifikatnya di aplikasi Peduli Lindungi. Nah, ini juga harus ditunjukkan pada saat kedatangan.

2. Melakukan Perjalanan dengan Menggunakan Pesawat / Airlines Tertentu yang Sudah Ditunjuk untuk Jalur VTL

Ini nih bagian yang cukup menarik. Kalau mau masuk ke Singapura tanpa harus karantina, harus menggunakan pesawat dengan penerbangan tertentu saja.

Jadi jangan sampai salah booking ya!

Saat ini penerbangan yang melayani untuk perjalanan Vaccinated Travel Lane (VTL) hanya berangkat dari Jakarta dengan menggunakan Garuda Indonesia (GA836) dan Singapore Airlines (SQ953).

penerbangan vtl singapore

Lah tapi di OTA ada banyak flight lain? Ya, mungkin tetap bisa tapi nanti sampai Singapura harus karantina selama 10 hari.

Karena cuma ada 2 penerbangan, harganya juga cepat naik. Jadi buruan booking ya kalau mau.

3. Memiliki Asuransi Perjalanan yang Cover Covid-19

Ini juga merupakan salah satu persyaratan yang harus kamu penuhi agar bisa masuk ke Singapura tanpa harus karantina dengan jalur VTL Singapore.

Wisatawan yang ingin berkunjung ke Singapura harus memiliki polis asuransi perjalanan (travel insurance) dengan klausal yang dapat menanggung Covid-19 sebesar SGD 30,000.

Sebenarnya tidak hanya Singapura, banyak negara yang sudah mewajibkan para wisawatan asing untuk memiliki asuransi perjalanan.

Pas saya cek sih yang paling murah adalah salah satu asuransi yang direkomendasikan di situs Immigration & Checkpoint Authority (ICA) Singapura yaitu ChangiAssure Covid Insurance dengan premi start dari SGD 24.

Nah, bisa langsung pesan online aja, harganya juga murah karena memang cuma nge-cover  jika terkena Covid-19 saja.

Cuma karena saya mikir ada kemungkinan wisata ke negara lain, akhirnya saya mengambil asuransi Allianz Annual Travel Pro untuk perjalanan ke seluruh dunia dengan coverage selama 1 tahun. 

Yang ditanggung cukup banyak, tidak hanya Covid-19 saja. Jumlah premi yang saya bayarkan sekitar Rp 1.6juta cuma ya itu, bisa terlindung selama 1 tahun dan untuk ke negara mana saja.

4. Melakukan Tes ART/PCR sebelum dan setelah penerbangan

Sama seperti perjalanan ke luar negeri, setiap wisatawan juga harus mengambil tes ART atau PCR (2×24 jam) dan dinyatakan negatif.

Nanti setelah tiba di Singapura harus tes lagi di bandara.

Untuk tes PCR di Singapura harus melakukan prebook dan prepayment dulu dengan fee sebesar SGD 125.

Update (15 Maret 2022): Setelah sampai di Singapura, kamu hanya perlu melakukan tes antigen menggunakan tes kit sendiri dan melaporkan hasil tes di link ini. Jika hasil tes menunjukkan tanda negatif, kamu sudah bisa melakukan aktivitas.

5. Stay Home Notice (SHN) atau Karantina Mandiri Sembari Menunggu Hasil Keluar

Setelah melakukan tes PCR di Singapura, wisatawan harus melakukan isolasi mandiri, bisa di tempat tinggal sendiri (kalau ada apartemen) atau di penginapan/hotel yang ada di list ini.

Lamanya kurang lebih 1 hari aja, kalau hasil PCR nya udah keluar dan dinyatakan negatif, kamu sudah bisa berpergian.

Nanti dari bandara  ke penginapan juga cuma boleh naik taksi atau grab yang khusus untuk membawa tamu yang baru datang ke Singapura.

Wisatawan dapat melakukan isolasi mandiri di tempat tinggal mereka bersama anggota rumah lainnya, terlepas dari status vaksinasi atau riwayat perjalanan.

Namun, bagi yang tinggal dengan anggota rumah yang rentan dan tidak divaksinasi, lebih baik melakukan isolasi mandiri di kamar dan meminimalkan kontak.

Sebagai tambahan, nanti kamu juga harus download yang namanya aplikasi Trace Together.

6. Mengisi SG Arrival Card Online

Selanjutnya, kamu juga harus mengisi data di form SG Arrival Card secara online, minimal 3 hari sebelum kedatangan.

Baca juga: 30+ Tempat Wisata Seru di Singapura Rekomendasi Nonanomad!

Cara Apply Vaccinated Travel Pass (VTP) Melalui Situs ICA

Nah, jika kamu sudah memenuhi persyaratan di atas, selanjutnya kamu harus mengajukan permohonan ijin masuk ke Singapore yang bernama Vaccinated Travel Pass melalui situs resmi ICA.

Untuk mendapatkan pass ini gratis kok.

Saya sendiri apply Vaccinated Travel Pass terlebih dahulu baru setelah di approve beli tiket pesawat.

Berikut langkah-langkah mengajukan Vaccinated Travel Pass melalui situs ICA: 

1. Masuk ke portal resmi aplikasi Vaccinated Travel Pass

2. Klik tombol “Create New VTP Application”

cara apply vaccinated travel pass singapore

 

3. Masukan nama dan e-mail

cara apply vtl singapore

4. Masukan kode OTP yang dikirim ke email dan CAPTCHA

pengalaman apply vtl singapura

5. Masukan negara keberangkatan (Indonesia) dan tanggal keberangkatan

6. Isi data diri Anda dan simpan 

dokumen vtl singapore

Nanti akan ada OTP yang dikirim ke nomor handphone. Hanya saja pas saya coba isi data dengan nomor Indonesia OTP nya tidak masuk.

Jadi saya menggunakan nomor HP pacar saya di Singapura dan OTPnya bisa terkirim ke sana.

Tidak sampai 5 menit saya menerima e-mail konfirmasi bahwa VTP saya approved!

Checklist Dokumen yang Harus Dibawa Pada Saat Kedatangan

Sekali lagi saya rangkum ya apa saja checklist dokumen yang harus dibawa nanti pada saat kedatangan: 

  • Passport
  • Dokumen VTP (soft/hardcopy)
  • Sertifikat vaksinasi (App Peduli Lindungi)
  • Hasil negatif tes ART/PCR  (soft/hard copy)
  • Asuransi perjalanan (soft/hardcopy)
  • SG Arrival Card

Proses Kedatangan di Singapura

Yuhu! Akhirnya menginjakkan kaki di Singapura juga! Ohya, sebelum terbang ke Singapura pas check-in penerbangan, staff udah menanyakan seluruh dokumen terkait untuk terbang ke Singapura.

Nah, sesampainya di Singapura, pas turun pesawat ada counter yang jualan SIM card Singapura (seharga $61) yang nantinya untuk mengirimkan seluruh hasil tes.

Lumayan mahal sih, menurut saya sih sebenarnya bisa beli sendiri ya di luar keesokan harinya, karena pas di airport seingat saya tidak perlu mengisi data yang berhubungan dengan no HP.

Sebelum antrian untuk cap paspor ada staff yang mengecek SG Arrival Card.

Kemudian, di counter imigrasi, petugas mengecek paspor saya, sertifikat vaksin, dan VTP.

Jika semua sudah oke, petugas akan memberikan stiker hijau yang nantinya ditempel di baju untuk menandakan bahwa kita masuk melalui jalur VTL.

Ikuti aja alurnya, nanti akan ada pos tes PCR. Setelah selesai udah boleh naik grab/taksi untuk ke akomodasi masing-masing.

Sebelum keberangkatan saya mendapatkan update peraturan terbaru yaitu harus tes sebanyak 6x – 4 hari tes sendiri menggunakan tes kit di rumah, 2 hari ART ke klinik.

Nanti semua informasi akan dikirim melalui e-mail kok.

Update terbaru (Maret 2022): Setelah sampai di Singapura kamu tidak perlu lagi melakukan tes antigen ini. 

Itulah kurang lebih panduan, kriteria, persyaratan, dan cara untuk apply Vaccinated Travel Pass (VTP) agar bisa berkunjung ke Singapura tanpa harus karantina melalui jalur VTL. Semoga bermanfaat!

 

 

S.E.A Aquarium Singapore, Cek Harga Tiket Masuk di Sini!

Jangan lewatkan S.E.A Aquarium Singapore ketika berwisata ke Singapura! Baca pengalaman saya melihat ikan-ikan lucu di S.EA Aquarium Singapore lengkap dengan panduan cara ke sana, berapa harga tiket masuk untuk dewasa atau anak-anak, dan intip foto-fotonya!

Setelah dipikir-pikir saya baru pertama kali ini mengunjungi akuarium raksasa.

Biasanya kalau lihat ikan suka langsung snorkeling aja di laut, hehe.

Tapi ya mumpung lagi belum bisa traveling di tahun ini dan kebetulan saya stuck juga di Singapura, ya mending eksplor wisata dalam negerinya saja.

S.E.A Aquarium Singapore, singkatan dari South East Asia Aquarium adalah oseanarium kedua terbesar di dunia yang menampung lebih dari 100,000 ikan.

Cara menuju S.E.A Aquarium Singapore

Lokasi S.E.A Aquarium Singapore berada di Resort World, Pulau Sentosa, sama seperti atraksi wisata Universal Studio.

Untuk menuju ke aquarium ini, kamu bisa naik MRT sampai dengan Stasiun HarbourFront (VivoCity).

Nantinya kamu akan sampai di Mall VivoCity, langsung saja naik ke lantai 3 untuk melanjutkan perjalanan dengan kereta komuter yang bernama “Sentosa Express”.

Harga tiket untuk Sentosa Express adalah SGD 4.

Ada tiga pemberhentian yaitu – Resort World Station – Imbiah Station – Beach Station.

Nah, kamu tinggal turun di Resort World Station (ga sampai 5 menit) dan ikuti saja petunjuk untuk berjalan sampai ke S.E.A Aquarium.

cara menuju sea aquarium
Stasiun di VivoCity

Harga tiket S.E.A Aquarium Singapore

Harga tiket S.E.A Aquarium Singapore adalah SGD 41 (13 – 59 tahun), SGD 30 (4 – 12 tahun), dan SGD 30 (60 tahun ke atas).

Saya sarankan beli tiketnya lewat Klook saja, anti kamu dapat tiket online jadi tidak perlu lagi ngantri untuk beli tiket on the spot.

Kamu juga bisa bertatapan langsung dengan lumba-lumba lucu dengan tambahan tiket seharga SGD 15.

Jadwal operasional S.E.A Aquarium Singapore: 

  • Senin dan Selasa: 10 pagi – 5 sore
  • Sabtu, Minggu, dan hari libur: 9 pagi – 5 sore
  • Rabu, Kamis, dan Jumat: Tutup

Baca juga: Berkunjung ke Gardens by the Bay, cek harga tiket masuknya! 

Pengalaman berkunjung ke S.E.A Aquarium 

Pas masuk S.E.A Aquarium, bagian pertama langsung ada terowongan dengan kaca tembus pandang sehingga bisa melihat berbagai ikan lalu lalang.

Bagus banget! Ada pari manta, ikan hiu, ikan-ikan jenis lainnya yang namanya pun tidak saya ketahui.

Berasa lagi diving, coba deh diam sejenak di tepi dan melihat ke atas.

Zona yang berbeda dengan ciri khas lautan di seluruh dunia

Setiap zona disesuaikan dengan habitat asli mereka yang tersebar di seluruh dunia.

Totalnya ada 10 zona, termasuk lautan di sekitar Indonesia seperti Laut Jawa, Laut Cina Selatan, Selat Malaka.

Tau kan kalau Indonesia terletak di segitiga karang dunia, keragaman hayati bawah laut di sekitar Indonesia sangatlah penting demi keseimbangan ekosistem yang patut kita jaga.

Ada juga zona dengan jenis ikan yang berada di Laut Andaman, Laut Merah, Teluk Bengal, dan lainnya.

Baca juga: Pegalaman naik cruise dengan Genting Dream Cruise

sea aquarium singapore

Menyaksikan ubur-ubur berwarna-warni di SEA Aquarium Singapore

Bagian favorit saya adalah ubur-ubur!

Ada empat aquarium berbeda yang menampilkan jenis ubur-ubur yang berbeda juga. Pencahayaan di aquarium berubah warna seakan-akan ubur-uburnya yang berubah warna.

Taukah kamu kalau ubur-ubur terdiri dari 90% cairan?

Ada yang memiliki tentakel panjang, ada juga yang imut seperti jamur, mirip seperti ubur-ubur tanpa sengat yang saya lihat di Danau Mariona, Pulau Togean.

Ukuran ubur-ubur juga berbeda-beda dan tinggal di kedalaman yang berbeda juga

. Bahkan menurut penelitian, ubur-ubur sudah ada dari jaman purbakala dulu.

Rasanya seperti tersedot ke dunia yang berbeda ketika saya memperhatikan ubur-ubur yang melayang dalam air.

Sesekali warna-nya yang seharusnya bening berubah merah, hijau, biru, ungu.

Seperti melihat bintang di malam yang gelap!

ubur ubur warna warni
Ubur-ubur di SEA Aquarium
ubur ubur cantik
Ubur-ubur dengan tentakel panjang

Menyaksikan lumba-lumba yang sedang asik bermain

Binatang yang dikenal memiliki otak yang cerdas ini bisa juga kamu temukan di S.E.A Aquarium. Gerakannya lincah mengitari kolam.

Sesekali lumba-lumba tersebut bermain satu sama lain, saling kejar-kejaran dan berputar dalam air.

Mamalia ini juga sangat ramah.

Sesekali mereka mendekati kaca seperti sedang memberi salam kepada para pengunjung.

Jika kamu ingin bermain bersama lumba-lumba ini secara langsung ada sesi atau paket atau sesi khusus yang bisa kamu ambil dengan tambahan tiket SGD 15.

lumba lumba aquarium singapore
Lumba-lumba di aquarium Singapura

Open Ocean Tank, aquarium raksasa!

Ini dia, akuarium raksasa yang menampung mungkin ribuan jenis ikan!

Bisa dibilang highlight utama dari S.E.A Aquarium Singapore.

Ikan pari manta dengan anggun berenang, ikan-ikan kecil tersebar dimana-mana.

Hiu palu dengan cueknya berenang.

Di open ocean tank kamu bisa mencoba pengalaman unik makan di restoran Ocean Restaurant dengan view langsung ke tank raksasa ini.

Tebak-tebakan ikan di S.E.A Aquarium Singapore

Selain menghibur, liburan ke S.E.A Aquarium bisa menambah pengetahuan juga loh.

Ada banyak ikan yang bahkan tidak saya ketahui sebelumnya. Seru juga kan kalau tebak-tebakan sama keluarga atau teman.

FYI, pertama kali juga saya melihat kuda laut secara langsung ternyata mereka mini banget.

Coba tebak, foto dibawah ini jenis ikan apa hayoo.

ikan di sea aquarium

Melihat hiu dari dekat 

Di bagian terakhir sebelum pintu keluar ada terowongan lagi, tapi yang ini didominasi dengan hiu!

Yep, ikan jenis predator ini bisa kamu lihat dari dekat tanpa takut bakal kena gigit.

Ada satu jenis ikan hiu, saya pun tidak tau namanya apa tapi warnanya putih dan panjang banget, diam aja dipojokan tidak gerak.

Ada juga satu hiu besar yang terlihat sudah berumur dengan giginya yang tajam.

cara menuju sea aquarium singapore

Saya tidak menyangka ternyata akuarium ini sebesar ini.

Pas sekarang saya tulis di blog baru tau kalau S.E.A Aquarium adalah akuarium terbesar di Asia Tenggara, bahkan kedua di dunia setelah China.

Kalau liburan ke Singapura dan berencana main ke Sentosa bisa sekalian mengunjungi akuarium ini dan juga Universal Studio.

Karena saya sudah pernah ke Universal Studio sebelumnya, setelah dari S.E.A Aquarium saya naik “Sentosa Express” ke pemberhentian Beach Station dan duduk di beach club yang ada di sana.

Ada beberapa pantai yang bisa kamu datangi di Pulau Sentosa, seperti Siloso Beach atau Tanjong Beach.

Pantainya seadanya aja sih, kalau dibandingkan pantai di Bali ya mungkin masih kalah.

Bisa juga sewa sepeda untuk keliling Pulau Sentosa atau mencoba rute trekking yang disediakan, seperti yang saya lakukan di Pulau Ubin.

Pulau Sentosa ternyata tidak terlalu besar kok! Seharian main di sana puas deh!

Sekian pengalaman saya liburan ke S.E.A Aquarium Singapore, komplit dengan cara ke sana dan juga harga tiket masuknya.

Mudah-mudahan informasi dan foto-fotonya bisa menginspirasi kamu untuk berkunjung ke tempat wisata ini!

 


Post Views: 2,546

Syarat Menjadi Pramugari Singapore Airlines (Intip Gajinya!)

Mau daftar jadi pramugari? Apa saja syarat-syaratnya? Berapa gaji yang didapatkan? Baca terus ya!

Salah satu pekerjaan yang sangat diminati oleh banyak orang adalah pramugari.

Alasannya tidak lain karena gajinya yang tinggi, selain itu bisa terbang ke berbagai negara juga. 

Nah, Nonanomad akan ngobrol sama Violetta, salah satu crew atau pramugari sebuah maskapai yang cukup terkenal yaitu Singapore Airlines.

Sampai saat ini Violetta telah bekerja sebagai cabin crew selama tiga tahun, sudah keliling dunia ke berbagai negara karena tuntutan pekerjaan.

Apa saja syarat untuk menjadi seorang pramugari?

Syarat menjadi pramugari berbeda-beda tergantung dengan maskapai penerbangan yang biasanya mencakup:

1. Usia Minimum

Usia minimum untuk menjadi seorang pramugari adalah minimum 18 tahun.

Namun, ada juga maskapai seperti Emirates Airlines yang menerapkan usia minimum pendaftaran yaitu minimal 21 tahun.

Beberapa maskapai tidak menyebutkan tentang batasan usia saat pendaftaran, namun Garuda Indonesia memiliki batas usia pendaftaran yaitu maksimal 27 tahun.

2. Tinggi Badan

Salah satu syarat penting untuk menjadi pramugari adalah tinggi badan.

Tinggi badan yang ideal adalah 1.58m untuk wanita dan 1.65m untuk pria.

Berat badan juga harus ideal dan memiliki postur tubuh proporsional.

3. Pendidikan Minimum

Pendidikan minimum yang harus dimiliki adalah SMA/SMK/Sederajat.

Garuda Indonesia menyebutkan bahwa diutamakan lulusan D3 ke atas.

Pendidikan minimum untuk Singapore Airlines adalah minimal diploma atau sarjana.

4. Kemampuan Berbahasa Inggris

Kemampuan Bahasa Inggris sangat penting terutama bagi yang ingin mendaftar sebagai pramugari maskapai luar negeri.

Sebaiknya memiliki kemampuan yang fasih dalam Bahasa Inggris terutama untuk berkomunikasi.

Biasanya dalam proses wawancara tidak diperlukan sertifikat yang menyatakan kemampuan Bahasa Inggris, namun akan ada tes di saat seleksi.

Untuk proses wawancara maskapai asing seluruhnya akan menggunakan Bahasa Inggris

Keempat syarat di atas merupakan syarat paling umum untuk menjadi pramugari.

Beberapa syarat lain seperti tidak boleh memiliki tato atau bekas luka yang kelihatan, tidak memakai kacamata (contact lens diperbolehkan dengan batas minus tertentu), dan juga memiliki badan yang sehat.

Baca Juga: 10 Traveler Perempuan Berbagi Cerita Menghadapi Situasi Pandemi

cara menjadi seorang pramugari
Ketika terbang ke Paris

Proses wawancara dan seleksi untuk menjadi pramugari Singapore Airlines

Nah, sekarang Violetta akan membagikan pengalaman ketika dia mengikuti proses wawancara dan seleksi untuk menjadi pramugari Singapore Airlines. Berikut tahapan-tahapannya:

1. Open recruitment/Walk in Interview

Sebelumnya saya sudah nyari info lewat forum pramugari atau situs lainnya di Google, kapan ada open recruitment untuk Singapore Airlines.

Sekitar Bulan Juli saya datang ke kantor representatif yang telah ditunjuk oleh Singapore Airlines yang belokasi di Jakarta untuk mengikuti open recruitment yang diadakan.

Saya hanya membawa cukup CV dan pas foto. Pendaftaran dibuka dari jam 9 pagi sampai 12 siang.

Setelah ngumpulin CV, cek berat badan dan tinggi badan, kemudian diberikan nomor untuk menunggu sampai dipanggil untuk wawancara.

Tahap pertama: Perkenalan singkat

Sekitar setelah jam makan siang saya dipanggil untuk masuk ke sebuah ruangan untuk wawancara pertama.

Di tahap ini ada sekitar 8-10 orang yang dipanggil secara langsung untuk wawancara bersama dengan interviewer.

Pertama harus perkenalan diri singkat sekitar 30 detik sampai 1 menit.

Saya memperkenalkan diri saya dari nama, umur, dan juga kalau saya baru lulus kuliah.

Kalau kamu ada riwayat pekerjaan sebelumnya bisa disebutkan juga.

Tips paling penting harus confident atau percaya diri.

Bahasa Inggrisnya harus lancar juga dan cara ngomongnya harus jelas.

Langsung dikabari juga apakah akan lanjut ke tahapan selanjutnya.

Tahap kedua: Tes Bahasa Inggris

Di tahap kedua ada tes Bahasa Inggris, totalnya ada 15 soal pilihan berganda.

Kurang lebih tesnya seputar reading dan juga beberapa soal tentang grammar.

Tahap ketiga: Wawancara lebih mendalam

Kalau wawancara pertama lebih ke perkenalan diri saja, wawancara kedua ini lebih mendalam.

Satu ruangan berisi 3 orang. Interviewer akan bertanya sekitar 10 – 15 menit dengan pertanyaan:

  • Hobinya apa?
  • Sehari-hari biasanya ngapain aja?
  • Kenapa mau jadi pramugari?

Saya dapat interviewer-nya lumayan casual dan santai.

Usahakan sebisa mungkin tidak grogi dan tetap pede, ramah, dan coba memberi impresi yang baik untuk interviewer.

Nah, kurang lebih di hari pertama proses wawancara ada tiga tahapan yang harus dilewati.

Kemudian diinfokan langsung pada hari itu juga apakah lolos ke final interview.

2. Final recruitment

Di tahap final recruitment, peserta yang sudah lolos baik di open recruitment sebelumnya akan digabungkan atau dipanggil secara bersamaaan.

Maksudnya mungkin dalam tahun tersebut dilaksanakan tiga kali open recruitment, pada bulan Januari, Maret, dan Juli.

Yang lolos pada tahapan tersebut akan semuanya dipanggil secara bersamaan di final interview misalnya pada Bulan Agustus.

Karena saya ikut open recruitment bulan Juli jadi tidak perlu menunggu terlalu lama untuk final recruitment yang diadakan pada bulan Agustus.

Baca juga: 12 Maskapai Penerbangan dengan Transit Hotel Gratis

3. Skin check dan tes memakai seragam kerja

Pada tahapan ini akan dilakukan pengecekan yang lebih detail, seperti cek kulit apakah memiliki tato yang kelihatan, bekas luka, atau jerawatan, kemudian coba pakai baju seragam pramugari.

Kalau pernah lihat seragam Singapore Airlines modelnya mirip kebaya, jadi proporsi tubuh harus sesuai, disuruh untuk tes cara jalan juga.

Di tahap ini juga bisa gagal loh dan disuruh pulang.

Tapi dikasih kesempatan kedua untuk ikutan di recruitment selanjutnya tanpa harus melewati proses di hari pertama.

Jadi contohnya kalau memang lagi apes dapat alergi, atau mukanya kebetulan lagi banyak jerawat, tidak akan lolos tapi data kamu masih disimpan kalau mau coba lagi di kesempatan lain tanpa harus inteview awal ataupun tes Bahasa Inggris lagi.

4. Final interview

Interview langsung dengan tiga representatif dari Singapura, sekitar 15 – 20 menit.

Pertanyaannya lebih casual juga seperti ngobrol biasa. Saya ditanya:

  • Pernah ke Singapura sebelumnya?
  • Bagaimana pendapat keluarga bila bekerja di Singapura?
  • Goals dalam hidup apa?

Di hari yang sama langsung dapat kabar lolos atau tidak.

Setelah lolos harus medical check-up di Jakarta dan work pass nya akan segera diurus.

5. Training untuk menjadi pramugari

Sistem training pramugari Singapore Airlines lebih ke per batch training.

Setiap minggu ada sekitar 4 orang yang akan di training dari Indonesia bersama dengan karyawan lain.

Jadi, kalau sudah lolos pun bisa menunggu beberapa bulan sampai akhirnya bisa ke Singapura, kurang lebih 3-6 bulan tergantung dengan kebutuhan karyawan/trainee di saat itu.

Selama menunggu ada beberapa prosedur administrasi yang harus dikirim seperti dokumen yang diperlukan untuk mengurus work pass.

Di bulan Oktober work pass saya approved, setelah itu dikirimkan tiket pesawat ke Singapura di bulan November.

Sesampainya di Singapura saya dapat hotel, harus medical check-up lagi.

Masih bisa dipulangkan kalau hasil medical check-up-nya tidak lolos.

Kasus yang paling sering muncul biasanya karena ada spine problem, atau masalah di tulang punggung.

Saya mulai training di akhir November selama 3 bulan, kemudian masuk ke tahap probation atau percobaan selama 6 bulan, dan kalau tidak ada masalah akan dikontrak selama 5 tahun.

Baca Juga: Interview Bersama Olivia Purba, Travel Blogger dan Book Writer

Tips untuk lolos wawancara pramugari

  • Harus percaya diri
  • Artikulasi Bahasa Inggris harus benar dan jelas. Ngomongnya jangan kecepatan
  • Stay calm, jangan nervous
  • Selalu tersenyum and be friendly
  • Body gesture and good attitude
Brighton Beach, Melbourne

Berapa sih gaji pramugari Singapore Airlines?

Ini bagian yang paling bikin penasaran. Berapa sih sebenarnya gaji seorang pramugari? Tentunya tergantung dengan maskapai penerbangan.

Gaji pramugari Singapore Airlines dibagi menjadi 3 bagian yaitu: 

  1. Basic salary. Gaji pokok sesuai dengan kontrak, dimulai dari SGD 1,300.
  2. Jam terbang. Dihitung sesuai dengan jam terbang atau ketika on duty.
  3. Meal allowance. Tergantung dengan destinasi yang kita tuju dan durasi tinggal di destinasi tersebut.

Jadi, total gaji pramugari Singapore Airlines kurang lebih bisa dapat SGD 4,000 – 5,000 per bulannya.

Benefit lain yang didapatkan sebagai pramugari Singapore Airlines adalah:

  1. Travel benefit. Diskon tiket pesawat yang bisa digunakan berkali-kali untuk maskapai Singapore Airlines, Scoot Airlines, dan juga Silk Air. Setahun sekali juga dapat tiket gratis untuk orang tua juga atau pasangan bagi yang sudah menikah.
  2. Medical and dental benefit. Semacam asuransi yang bisa dipakai ketika sakit.
  3. Transport and laundry allowanceUang tambahan untuk biaya transportasi dan juga laundry seragam.
  4. Diskon. Bisa dapat diskon di toko, restoran, atau hotel yang memiliki kerja sama dengan Singapore Airlines.

Baca Juga: Tips Kerja di Australia dengan Work and Holiday Visa

Switzerland

Suka duka jadi pramugari

Sukanya bisa traveling kemana aja, dibayar lagi. Merasakan culture yang baru, coba makanan baru,  lebih ke new experience juga.

Enaknya jadi pramugari bisa beli barang dari luar negeri karena beberapa barang di Singapura harganya lebih mahal.

Contohnya kalau dapat penerbangan ke Australia bisa beli vitamin, kalau terbang ke New Zealand bisa beli madu. Barang di luar negeri selain kualitasnya bagus harganya juga murah.

Terus bisa sering jalan-jalan hemat juga keliling dunia.

Sebagai pramugari maskapai luar tentunya mendapat keuntungan bisa tinggal di luar negeri.

Ada kelebihan dan kekurangannya juga sih.

Biaya hidup di Singapura lebih mahal jadi harus pinter mengatur keuangan.

Menjadi seorang pramugari bisa merasakan international work environment.

Ketika kerja bisa ketemu dengan penumpang dari seluruh dunia, jadi bisa belajar, dapat teman baru, dan terkadang ada cerita yang seru juga.

Gaya hidup seorang pramugari lumayan seru juga karena dalam sebulan cuma kerja 10 – 14 hari.

Sisanya istirahat. Gaji seorang pramugari termasuk tinggi apalagi bagi yang baru lulus kuliah, bisa nabung untuk masa depan.

Jadi pramugari ada bagian kurang enaknya juga.

Yang paling berasa sih soal kesehatan dikarenakan jam tidur yang tidak teratur.

Contoh, flight ke New York yang 18 jam, cuma dapat waktu istirahat di pesawat 5 jam.

Belum lagi 2 jam sebelum terbang udah harus ke kantor, dan butuh waktu juga untuk get ready, make up, dan perjalanan ke bandara.

Kasarnya untuk penerbangan New York harus “kerja” selama 24 jam. Waktu makan tidak teratur.

Tidak sehat jg kalau makan di pesawat terus. Setelah long flight badan akan capek. Maunya istirahat dan recovery aja.

Menjadi seorang pramugari harus siap untuk jauh dari keluarga.

Kadang harus rela missing out important events, contohnya acara ulang tahun anggota keluarga, atau pernikahan teman.

Working culture di Singapura juga masih memandang senior dan junior, jadi awal-awal pasti harus bisa beradaptasi dengan kondisi kerja yang kurang menyenangkan.

Kadang menghadapi passanger yang suka complain terutama Singaporean, wajar karena national carrier makanya punya high expectation.

Terima kasih kepada Violetta yang telah berbagi pengalaman tentang cara menjadi pramugari Singapore Airlines!

 


Post Views: 3,261

Mau Sewa Apartemen di Singapore? Baca Dulu Tips Ini!

Mau sewa apartemen di Singapore? Bagaimana cara mencari apartemen yang murah dan cocok? Berapa harga sewa apartemen di Singapura? Baca terus artikel ini untuk tips-nya!

Singapura adalah negara yang paling maju di kawasan Asia Tenggara.

Banyak orang Indonesia yang tertarik untuk kuliah atau mencari kerja di Singapura.

Tinggal di negara ini memang nyaman, apa aja ada.

Tapi, biaya hidup di Singapore juga sangat tinggi, terutama dikarenakan biaya sewa apartemen yang mahal.

Saya sendiri sudah tinggal di sini selama setahun.

Ya, bisa dibilang cukup berpengalaman dalam hal menyewa apartemen di sini. Berikut tipsnya!

Tips sewa apartemen di Singapore

Ini beberapa tips yang akan saya bagikan buat kamu yang ingin sewa apartemen di Singapore tapi untuk yang pengen tinggal atau pindah ke sini.

Sekedar info aja, buat yang pengen liburan doang dan nyari apartemen di Singapore yang bisa disewa harian bakalan sulit, harus ada kenalan atau relasi.

Soalnya di sini tuh ilegal ya nyewain apartemen untuk Airbnb atau short-term rental karena jumlah properti yang memang terbatas dan untuk mengontrol harga pasaran.

Buat yang pengen nyari tempat tinggal untuk ramai-ramai saya sarankan cek di booking.com langsung dan nyari model hostel atau family room saja.

1. Memilih apartemen di Singapore 

Di Singapore ada beberapa tipe tempat tinggal yaitu:

  • Landed House, atau rumah tapak.
  • Apartemen (condominium), biasanya memiliki fasilitas lebih lengkap seperti kolam renang dan gym.
  • HDB Flat, apartemen subsidi dari pemerintah.

Untuk apartemen kamu bisa pilih –  mau sewa satu unit (bisa jenis studio, one bedroom apartment, two bedroom apartment), atau mau sewa satu kamar saja.

Kalau sewa satu kamar, berarti kamu tinggal sama orang lain – bisa sama landlord (yang punya apartement), atau orang lain yang mengambil satu unit dan menyewakan kamar lainnya biar jatuhnya lebih murah.

Ada juga yang namanya co-living – intinya, kamu sewa kamar juga di apartemen yang sudah diurus sama provider atau penyedia jasa co-living ini, jadi ga ribet tinggal masuk saja.

Kontraknya juga bisa lebih singkat, minimal 3 bulan.

Mau sewa satu unit atau satu kamar tergantung masing-masing lagi, apakah kamu sewa apartemen untuk sendiri saja atau untuk keluarga?

Berikut adalah perbandingan sewa satu unit atau satu kamar.

Keuntungan dan kekurangan sewa satu unit:

  1. Harga sewa lebih mahal
  2. Kontrak minimal 6 bulan atau 1 tahun
  3. Belum termasuk biaya listrik, air, gas, dan wifi
  4. Bisa sewa full-furnished atau non-furnished
  5. Lebih bebas dan lebih ada privasi
  6. Harus bertanggung jawab dengan kondisi apartemen

Keuntungan dan kekurangan sewa satu kamar:

  1. Harga sewa lebih murah
  2. Kontrak minimal 6 bulan
  3. Sudah termasuk biaya listrik, air, gas, dan wifi
  4. Sudah full-furnished
  5. Kurang bebas, kurang ada privasi. Hoki-hokian dapat landlord yang santai atau strict, housemate yang bersih atau engga, kadang ga boleh masak, ga boleh bawa tamu.

Baca juga: Biaya Hidup di China, Berapa Pengeluaran Sebulan?

2. Cara mencari apartemen di Singapore

Biasanya kalau cari apartemen bisa lewat situs listing properti online.

Di Singapore yang paling lengkap adalah PropertyGuru, ada juga situs lainnya seperti 99.co atau iproperty, coba search aja di google.

Kamu juga bisa cari lewat grup facebook dan juga aplikasi carousell.

Beberapa facebook group untuk mencari apartemen

Nah, yang listing apartemen ini biasanya agen yang sudah ditunjuk oleh pemilik apartemen.

Kalau lewat agen biasanya ada agent fee, tergantung juga bisa landlord yang bayar atau kita sebagai penyewa yang bayar, jadi kamu cek lagi.

Setelah kamu lihat-lihat dan ketemu nih yang cocok, kamu bisa hubungi contact person atau agen untuk membuat janji kapan bisa ketemuan untuk mengecek atau viewing apartemen.

Kalau lewat agen biasanya mereka ada beberapa listing di daerah yang sama.

Contohnya, kalau kamu mau lihat unit apartemen yang ada di daerah Orchard, kamu bisa tanya si agen dekat-dekat sini ada opsi unit lain yang disewakan yang sesuai dengan requirement kita (tipe apartemen, range harga sewa yang kita mau, dll).

Baca juga: Pengalaman Liburan ke Singapura Sambil Healing, Bisa Banget!

3. Harga sewa apartemen dan biaya lain yang harus dibayarkan

Harga sewa apartemen di Singapore sangat tergantung dengan lokasi, jenis unit, dan fasilitas lain yang didapat.

Sekarang, harga rental lagi naik banget di Singapore, bahkan banyak banget yang komplain – khususnya expat – dengan kenaikan harga yang bisa 30-50%.

Di pusat kota seperti Orchard, Bugis, Marina untuk tipe one bedroom apartment  dengan size 400 – 500 sqft di kisaran SGD 4,000 – 5,000 per bulan. 

Kalau ga terlalu di pusat kota, let’s say daerah Paya Lebar atau Eunos disekitar SGD 3,000 – 4,000 per bulan untuk tipe one bedroom apartment.

Di daerah pinggiran seperti Pasir Ris atau Jurong, harga sewa satu unitnya di sekitar SGD 3,000 per bulan.

Untuk harga sewa apartemen per kamar, sama tergantung lokasi juga, kurang lebih di kisaran SGD 1,000 – 2,000 per bulan.

Harga sewa HDB pun juga cukup mahal sekarang, udah di SGD 3,000 ke atas juga tapi setidaknya ukurannya lebih besar daripada apartemen.

Pas udah ketemu apartemen yang cocok, di bulan pertama kamu harus bayar uang sewa + deposit.

Deposit biasanya satu bulan harga sewa.

Deposit akan dikembalikan setelah habis kontrak dan ketika tidak ada masalah atau kerusakan di apartemen.

Ketika akan tanda tangan kontrak harus pakai duty stamp dari jasa notaris biayanya SGD 150. 

By the way, kalau mau kirim uang dari Singapore ke Indonesia atau sebaliknya bisa pakai WISE ya.

Kalau ambil unit sendiri biasanya harus apply wifi sendiri.

Tergantung promo, biasanya ada paket router gratis.

Biaya wifi rata-rata SGD 50/bulan

Selain itu juga harus apply PUB (Public Utilities Board) untuk biaya listrik, air, dan gas.

Harus masukin deposit untuk PUB sebesar SGD 500.

Berapa biaya air dan listrik kalau sewa apartemen di Singapore tergantung pemakaian, kalau untuk 1 unit biasanya di SGD 100/bulan.

AC harus diservis setiap 3 bulan sekali.

Untuk servis 1 AC biasanya SGD 20, jadi kalau 1 unit ada 3 AC, semuanya harus diservis, totalnya jadi SGD 60.

Baca juga: Mau Apply Jadi Pramugari Singapore Airlines? Cek Gajinya! 

4. Move-in apartemen

Pas udah deal, semuanya udah oke, akan dikirimkan kontrak perjanjian.

Isi kontrak terdiri dari: 

  • Nama dan informasi diri kita sebagai penyewa
  • Pasal-pasal – tanggung jawab landlord ke kita, dan tanggung jawab kita ke landlord
  • Jumlah deposit
  • Jumlah, tanggal, dan rekening tujuan untuk membayar uang sewa

Kemudian ketika move in atau baru pindah ke apartemen tersebut, ada pengecekkan inventory list.

Apa saja barang-barang yang ada di apartemen tersebut.

Contoh, di list tertulis ada 1 sofa. Ketika kita keluar dari apartemen tersebut sofa tersebut pun harus masih ada karena memang inventory yang punya apartemen.

Bahkan hal-hal kecil seperti lampu, bantal juga dihitung dan dicatat di inventory list.

Cek juga semua lampu nyala, soket listrik berfungsi, alat-alat elektronik lain berfungsi.

Kalau ada yang tidak berfungsi langsung tanya ke landlord, atau kalau ada yang rusak minta diperbaiki dulu.

Dinding yang lecet atau kotor bisa kamu foto sebagai bukti pas mau keluar kalau dinding tersebut memang udah lecet dari pertama kali kamu masuk.

Selama satu bulan pertama kamu masih bisa fotoin dan kirim ke agent kalau ada bagian-bagian yang lecet.

Baca juga: Pengalaman Naik Genting Dream Cruise, Mau Tau Harga?

cara sewa apartemen di singapore
sewa unit apartemen di singapura

5. Move-out apartemen

Ketika akan move-out dari apartemen yang kita sewa unit sendiri, ada beberapa hal yang harus diperhatikan:

  1. Unit apartemen harus dibersihkan menggunakan jasa professional cleaning (minimal SGD 250)
  2. Gorden jendela harus di-laundry (minimal SGD 100)
  3. AC harus diservis (minimal SGD 30/ac)
  4. Tidak ada barang yang rusak atau dinding yang lecet (minimal 120 untuk jasa repair work)

Ribetnya kalau sewa apartemen di Singapore terutama unit sendiri, pas mau move-out benar-benar harus make sure tidak ada masalah baik di perabotan, dinding, lantai, semua isi apartemen yang dalam keadaan yang baik.

Kalau tidak, maka deposit kamu akan digunakan untuk memperbaiki yang rusak, atau tidak dikembalikan sampai semuanya benar-benar beres.

Benar-benar deh hal-hal kecil aja dicek, ada lecet-lecet di dinding saja harus dibersihkan atau dicat ulang lagi.

Jadi jangan tempel yang aneh-aneh ya di dinding.

Baca juga: 30+ Tempat Wisata di Singapore, Wajib Main ke Sini!

Penutup

Banyak banget kan ya yang harus diperhatikan dan juga biaya-biaya lain ketika ingin sewa apartemen di Singapore.

Bagaimana menurut kamu? Pilih sewa satu unit sendiri atau sewa kamar saja? Komen ya!

 

 


Post Views: 3,050