6 Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah, Intip Rahasiaku!

Mau tahu bagaimana cara aku mendapatkan beasiswa baik itu untuk kuliah S1 ataupun S2 di dalam dan luar negeri? Yuk, intip rahasiaku!

Siapa sih yang engga pengen kuliah di luar negeri?

Hanya saja, banyak yang terkendala masalah biaya sehingga harus mengurungkan niat untuk melanjutkan pendidikan lebih lanjut.

Tapi kamu tidak perlu khawatir karena kamu bisa kuliah gratis di dalam ataupun luar negeri dengan daftar program beasiswa!

Di artikel ini saya ingin berbagi pengalaman dan beberapa tips tentang bagaimana cara agar bisa mendapatkan beasiswa penuh atau full.

Saya pribadi mendapatkan beasiswa penuh untuk kuliah S1 di President University, dan kemudian melanjutkan S2 di China dengan beasiswa Chinese Government Scholarship.

 

1. Cari informasi beasiswa

Tips pertama, cari informasi-informasi tentang beasiswa yang ada, karena banyak sekali program beasiswa yang ditawarkan.

Ada beasiswa LPDP, ada Fullbright, Erasmus Mundus, ada juga yang ke Jepang yaitu Monbukagakusho.

Jadi banyak banget sebenernya kesempatan dapet beasiswa, bahkan yang dalam negeri juga ada.

Yang penting kamu rajin-rajin aja untuk mencari informasi seperti kapan waktu pendaftarannya dibuka, terus apa saja persyaratan-persyaratannya.

Pertama coba aja, list dulu nyari informasi jurusan apa yang kamu inginkan, apakah universitas itu ada jurusan yang kamu pengen, atau ketentuan dan terms segala macem.

Cari informasi full, lengkap tentang beasiswa tersebut.

2. Nilai harus bagus kalau mau dapat beasiswa

Yang kedua adalah memastikan nilai kamu harus di atas rata-rata.

Namanya juga kamu pengen ngedaftar beasiswa, dan beasiswa itu pasti diberikan kepada murid-murid yang berprestasi.

Gak untuk semua orang. Itu harus diseleksi lagi, mereka seleksinya itu pasti pertimbangan dasar adalah melihat nilainya dulu.

Jadi rajin-rajin belajar. Gimana pun untuk beasiswa, pasti mereka bakal melihat nilai.

Dan menurut aku itu gak ada orang yang pintar dan gak ada orang yang bodoh.

Yang ada orangnya itu apakah cepat menangkap atau memang lebih lambat menangkap.

Jadi misalnya ada orang yang dijelasin sekali sama gurunya udah ngerti, ada juga yang dijelasin berulang-ulang kali, tiga-empat kali baru mengerti.

Itu balik lagi ke niat dan effort kamu, kerja keras kamu. Kayak misalnya orang sehari belajar udah bisa hafal, udah bisa paham gitu.

Kalau kamu gak bisa, ya udah belajar lagi lebih lama. Luangkan, mungkin, 2-3 hari untuk belajar.

Yang penting itu kembali lagi ke diri kamu, karena pasti aku yakin kalau kamu kerja keras, kalau kamu belajar lebih keras lagi, itu pasti nilai kamu juga akan bagus.

Baca juga: Tips Mencari Kost Murah dan Mudah Bagi Perantau

3. Aktif di kegiatan/organisasi

Tips yang ketiga untuk cara mendapatkan beasiswa kuliah adalah coba rajin ikut komunitas atau organisasi, kegiatan-kegiatan.

Contohnya dulu aku aktif di basket, aku pernah ikut kejuaraan-kejuaraan dan menang di basket, dan itu aku lampirkan pas ngedaftar beasiswa.

Contohnya kalau kamu punya keahlian, misalnya ikut lomba nyanyi, lomba seni, pernah lomba ini itu, itu coba kamu lampirkan saja.

Atau kalau kamu ikut kepanitiaan, kamu jadi ketua panitia kegiatan ini itu, itu bisa kamu lampirkan juga. Dan menurut aku itu juga bisa dijadikan pertimbangan.

4. Lancar Bahasa Inggris

Tips selanjutnya, bahasa inggris kamu juga harus bagus.

Apa lagi kalau kamu pengennya itu untuk apply ke beasiswa luar negeri, jadi otomatis kemampuan bahasa inggris kamu itu juga harus cukup baik.

“Gimana, Kak, cara belajar bahasa inggris?”

Kalau bahasa itu gak bisa sebulan dua bulan kamu jago, itu gak bisa. Itu butuh proses yang cukup panjang.

Aku sendiri belajar bahasa inggris itu dari kecil, dari kecil memang belajar bahasa inggris, dan aku orangnya memang dari dulu suka ngedenger lagu dan nonton film dalam bahasa inggris.

Makanya kayaknya itu sih salah satu faktor yang juga membantu bahasa inggris aku jadinya lancar.

Kan lebih seru ya, sambil nyanyi-nyanyi lagu bahasa inggris, karena dari dulu aku memang sukanya nyanyi lagu bahasa inggris.

Selain itu untuk percakapan sendiri, kayaknya sekarang di Jakarta dan kota-kota besar itu udah banyak orang luar, maksudnya ex-pat yang di Indonesia.

Dan sudah banyak juga komunitas-komunitas dimana kamu bisa hang out sama orang-orang bule. Disanalah kamu bisa mencoba untuk melatih speaking atau percakapan kamu.

5. Lengkapi syarat dokuman ketika melamar beasiswa

Selanjutnya, cara untuk mendapatkan beasiswa untuk kuliah di dalam ataupun kuliah luar negeri adalah mempersiapkan semua persyaratan.

Syarat-syarat dokumen itu lengkapi semuanya.

Bahkan jangan kurang satu, usahakan semuanya itu kamu persiapkan. Apa yang diminta harus ada.

Ada menurut aku syarat dokumen yang cukup penting, biasanya pasti mereka minta kamu nulis semacam motivation esai, research proposal atau study plan.

Dan menurut aku itu cukup penting. Maksudnya kamu harus bikin sebagus mungkin karena disana lah kesempatan kamu untuk meng-explore, mengenalkan diri kamu lebih jauh kepada pihak panitia, pihak penyeleksi.

Karena gimanapun mereka seleksi awal pasti melihat dokumen dan nilai.

Misalnya mereka sudah melihat nilainya oke 80. Cuma nanti mereka bakal pilih lagi.

Kenapa sebagai panitia itu harus memberikan beasiswa kepada kamu.

Apa yang membedakan kamu dengan murid-murid lainnya. Tentunya bakal dilihat dari motivation letter tadi.

Tips aku untuk ngebuat itu sih, be yourself. Kamu bisa menonjolkan prestasi kamu, tapi tetap in a humble way.

Itu balik lagi ke komunikasi, jadi cara kamu menjelaskannya jangan terlalu sombong.

Boleh menjual diri, maksud aku kayak kasih tahu ke meraka kenapa mereka harus milih kamu, apa motivasi kamu, tapi tetap dengan cara yang humble. Itu tips dari aku untuk motivation letter.

Baca juga: Contoh Recommendation Letter dan Study Plan untuk Beasiswa

6. Persiapan tes dan wawancara

Udah siap persiapan dokumen, tinggal nanti paling misalnya udah lulus seleksi dokumen, kamu bakal ada tes atau wawancara.

Jadi persiapkan diri lagi untuk tes. Biasanya ada tes bahasa inggris dan tes matematika. Kamu bisa belajar lagi, review lagi pelajaran-pelajaran yang pernah kamu pelajari dan persiapkan untuk ikutan tes.

Kalau untuk wawancara sendiri, tips aku yang penting kamu gak grogi. Just be yourself.

Sebenarnya kamu gak terlalu perlu persiapan. Boleh persiapkan diri, tapi dari pengalaman aku apply beasiswa Chinese Government Scholarship aku udah persiapkan, mereka kayaknya bakal nanyain ini deh, aku udah persiapkan jawabannya.

Ternyata sama sekali yang aku persiapkan gak ada, maksudnya mereka nanyanya hal-hal yang lain. Jadi yang penting santai aja, apa lagi jaman sekarang yang pandemi ini, jadi rata-rata online dan gak face-to-face.

Jadi kalau gak face-to-face itu pressure-nya gak setinggi biasanya. Santai aja, kayak ngobrol-ngobrol biasa aja.

Aku ada pengalaman gagal interview. Aku dulu sempat daftar beasiswa LPDP, cuma gagal. Dan kayaknya menurut feeling aku gagalnya di bagian interview.

Aku ditanya, kan aku pengennya daftar jurusan di Tourism Management, jadi ditanya, “Apa yang mau kamu lakukan setelah kamu lulus?”

Terus aku jawab, aku pengen buka bisnis tour and travel. Dan pengen memajukan Indonesia. Kalau aku lihat di luar negeri itu mereka punya sistem yang bagus di antara para pelaku wisatanya.

Misalnya kamu pergi ke Phuket, semua tur-tur yang kamu lihat pasti dari provider yang sama. Jadi gak ada banting-bantingan harga.

Intinya aku pengen mengembangkan pariwisata dalam bisnis. Lalu mereka serang aku, jadi ini untuk kepentingan pribadi aku aja.

Terus aku mikirnya gini dulu, aku ngasih contoh dulu aku kerja di satu perusahaan dan direkturnya punya bisnis.

Setelah dia punya foundation keuangan yang stabil dan kuat, dia bisa membuat organisasi yang non-profit. Karena gimana juga non-profit berarti kamu gak bisa profitable.

Kamu harus tetap punya duit misalnya. Jadi dengan bisnis ini selain aku memajukan pariwisata Indonesia, aku harapannya bisa menggunakan dana yang ada untuk hal-hal yang bersifat non-profit.

Cuma namanya juga beasiswa LPDP yang disediakan oleh negara, aku harusnya jawabannya itu bukan yang idealis tapi lebih nasionalis.

Jadi harusnya aku jawab aku pengen mengembangkan pariwisata Indonesia, mempromosikan, terus juga pengen terlibat di kementerian pariwisata.

Baca juga: Persiapan Kuliah di China (Baca Dulu Sebelum Berangkat!)

Aku juga pernah apply beasiswa ke Sweden itu juga gagal. Jadi gak masalah, kalian coba aja sebanyak mungkin beasiswa. Lamar aja semuanya.

Yang penting kalian siapkan dokumen, memang bagian ini yang ribet, cuma kalau pengen dapet beasiswa ya usahakan.

Kurang lebih itu tips yang bisa aku sampaikan. Gimana akhirnya aku bisa dapet dua beasiswa S1 dan S2 full.

Itu cuma pengalaman aku pribadi, kalau ada yang kurang kalian bisa comment.

Let’s say ada yang belum aku sampaikan, kalian bisa nanya aja dan sebisa mungkin aku bales.

Tapi pertanyaannya something that I can answer ya.

Karena banyak yang bertanya tentang beasiswa dan aku gak tahu jawabannya. Hal-hal yang lebih technical itu kamu tanyakan ke universitas.

Jadi itu aja yang bisa aku sampaikan sebagai cara untuk mendapatkan atau diterima beasiswa gratis untuk kuliah di universitas keinginan kamu, baik dalam ataupun luar negeri. Semoga bermanfaat ya!


Post Views: 2,188

Syarat Menjadi Pramugari Singapore Airlines (Intip Gajinya!)

Mau daftar jadi pramugari? Apa saja syarat-syaratnya? Berapa gaji yang didapatkan? Baca terus ya!

Salah satu pekerjaan yang sangat diminati oleh banyak orang adalah pramugari.

Alasannya tidak lain karena gajinya yang tinggi, selain itu bisa terbang ke berbagai negara juga. 

Nah, Nonanomad akan ngobrol sama Violetta, salah satu crew atau pramugari sebuah maskapai yang cukup terkenal yaitu Singapore Airlines.

Sampai saat ini Violetta telah bekerja sebagai cabin crew selama tiga tahun, sudah keliling dunia ke berbagai negara karena tuntutan pekerjaan.

Apa saja syarat untuk menjadi seorang pramugari?

Syarat menjadi pramugari berbeda-beda tergantung dengan maskapai penerbangan yang biasanya mencakup:

1. Usia Minimum

Usia minimum untuk menjadi seorang pramugari adalah minimum 18 tahun.

Namun, ada juga maskapai seperti Emirates Airlines yang menerapkan usia minimum pendaftaran yaitu minimal 21 tahun.

Beberapa maskapai tidak menyebutkan tentang batasan usia saat pendaftaran, namun Garuda Indonesia memiliki batas usia pendaftaran yaitu maksimal 27 tahun.

2. Tinggi Badan

Salah satu syarat penting untuk menjadi pramugari adalah tinggi badan.

Tinggi badan yang ideal adalah 1.58m untuk wanita dan 1.65m untuk pria.

Berat badan juga harus ideal dan memiliki postur tubuh proporsional.

3. Pendidikan Minimum

Pendidikan minimum yang harus dimiliki adalah SMA/SMK/Sederajat.

Garuda Indonesia menyebutkan bahwa diutamakan lulusan D3 ke atas.

Pendidikan minimum untuk Singapore Airlines adalah minimal diploma atau sarjana.

4. Kemampuan Berbahasa Inggris

Kemampuan Bahasa Inggris sangat penting terutama bagi yang ingin mendaftar sebagai pramugari maskapai luar negeri.

Sebaiknya memiliki kemampuan yang fasih dalam Bahasa Inggris terutama untuk berkomunikasi.

Biasanya dalam proses wawancara tidak diperlukan sertifikat yang menyatakan kemampuan Bahasa Inggris, namun akan ada tes di saat seleksi.

Untuk proses wawancara maskapai asing seluruhnya akan menggunakan Bahasa Inggris

Keempat syarat di atas merupakan syarat paling umum untuk menjadi pramugari.

Beberapa syarat lain seperti tidak boleh memiliki tato atau bekas luka yang kelihatan, tidak memakai kacamata (contact lens diperbolehkan dengan batas minus tertentu), dan juga memiliki badan yang sehat.

Baca Juga: 10 Traveler Perempuan Berbagi Cerita Menghadapi Situasi Pandemi

cara menjadi seorang pramugari
Ketika terbang ke Paris

Proses wawancara dan seleksi untuk menjadi pramugari Singapore Airlines

Nah, sekarang Violetta akan membagikan pengalaman ketika dia mengikuti proses wawancara dan seleksi untuk menjadi pramugari Singapore Airlines. Berikut tahapan-tahapannya:

1. Open recruitment/Walk in Interview

Sebelumnya saya sudah nyari info lewat forum pramugari atau situs lainnya di Google, kapan ada open recruitment untuk Singapore Airlines.

Sekitar Bulan Juli saya datang ke kantor representatif yang telah ditunjuk oleh Singapore Airlines yang belokasi di Jakarta untuk mengikuti open recruitment yang diadakan.

Saya hanya membawa cukup CV dan pas foto. Pendaftaran dibuka dari jam 9 pagi sampai 12 siang.

Setelah ngumpulin CV, cek berat badan dan tinggi badan, kemudian diberikan nomor untuk menunggu sampai dipanggil untuk wawancara.

Tahap pertama: Perkenalan singkat

Sekitar setelah jam makan siang saya dipanggil untuk masuk ke sebuah ruangan untuk wawancara pertama.

Di tahap ini ada sekitar 8-10 orang yang dipanggil secara langsung untuk wawancara bersama dengan interviewer.

Pertama harus perkenalan diri singkat sekitar 30 detik sampai 1 menit.

Saya memperkenalkan diri saya dari nama, umur, dan juga kalau saya baru lulus kuliah.

Kalau kamu ada riwayat pekerjaan sebelumnya bisa disebutkan juga.

Tips paling penting harus confident atau percaya diri.

Bahasa Inggrisnya harus lancar juga dan cara ngomongnya harus jelas.

Langsung dikabari juga apakah akan lanjut ke tahapan selanjutnya.

Tahap kedua: Tes Bahasa Inggris

Di tahap kedua ada tes Bahasa Inggris, totalnya ada 15 soal pilihan berganda.

Kurang lebih tesnya seputar reading dan juga beberapa soal tentang grammar.

Tahap ketiga: Wawancara lebih mendalam

Kalau wawancara pertama lebih ke perkenalan diri saja, wawancara kedua ini lebih mendalam.

Satu ruangan berisi 3 orang. Interviewer akan bertanya sekitar 10 – 15 menit dengan pertanyaan:

  • Hobinya apa?
  • Sehari-hari biasanya ngapain aja?
  • Kenapa mau jadi pramugari?

Saya dapat interviewer-nya lumayan casual dan santai.

Usahakan sebisa mungkin tidak grogi dan tetap pede, ramah, dan coba memberi impresi yang baik untuk interviewer.

Nah, kurang lebih di hari pertama proses wawancara ada tiga tahapan yang harus dilewati.

Kemudian diinfokan langsung pada hari itu juga apakah lolos ke final interview.

2. Final recruitment

Di tahap final recruitment, peserta yang sudah lolos baik di open recruitment sebelumnya akan digabungkan atau dipanggil secara bersamaaan.

Maksudnya mungkin dalam tahun tersebut dilaksanakan tiga kali open recruitment, pada bulan Januari, Maret, dan Juli.

Yang lolos pada tahapan tersebut akan semuanya dipanggil secara bersamaan di final interview misalnya pada Bulan Agustus.

Karena saya ikut open recruitment bulan Juli jadi tidak perlu menunggu terlalu lama untuk final recruitment yang diadakan pada bulan Agustus.

Baca juga: 12 Maskapai Penerbangan dengan Transit Hotel Gratis

3. Skin check dan tes memakai seragam kerja

Pada tahapan ini akan dilakukan pengecekan yang lebih detail, seperti cek kulit apakah memiliki tato yang kelihatan, bekas luka, atau jerawatan, kemudian coba pakai baju seragam pramugari.

Kalau pernah lihat seragam Singapore Airlines modelnya mirip kebaya, jadi proporsi tubuh harus sesuai, disuruh untuk tes cara jalan juga.

Di tahap ini juga bisa gagal loh dan disuruh pulang.

Tapi dikasih kesempatan kedua untuk ikutan di recruitment selanjutnya tanpa harus melewati proses di hari pertama.

Jadi contohnya kalau memang lagi apes dapat alergi, atau mukanya kebetulan lagi banyak jerawat, tidak akan lolos tapi data kamu masih disimpan kalau mau coba lagi di kesempatan lain tanpa harus inteview awal ataupun tes Bahasa Inggris lagi.

4. Final interview

Interview langsung dengan tiga representatif dari Singapura, sekitar 15 – 20 menit.

Pertanyaannya lebih casual juga seperti ngobrol biasa. Saya ditanya:

  • Pernah ke Singapura sebelumnya?
  • Bagaimana pendapat keluarga bila bekerja di Singapura?
  • Goals dalam hidup apa?

Di hari yang sama langsung dapat kabar lolos atau tidak.

Setelah lolos harus medical check-up di Jakarta dan work pass nya akan segera diurus.

5. Training untuk menjadi pramugari

Sistem training pramugari Singapore Airlines lebih ke per batch training.

Setiap minggu ada sekitar 4 orang yang akan di training dari Indonesia bersama dengan karyawan lain.

Jadi, kalau sudah lolos pun bisa menunggu beberapa bulan sampai akhirnya bisa ke Singapura, kurang lebih 3-6 bulan tergantung dengan kebutuhan karyawan/trainee di saat itu.

Selama menunggu ada beberapa prosedur administrasi yang harus dikirim seperti dokumen yang diperlukan untuk mengurus work pass.

Di bulan Oktober work pass saya approved, setelah itu dikirimkan tiket pesawat ke Singapura di bulan November.

Sesampainya di Singapura saya dapat hotel, harus medical check-up lagi.

Masih bisa dipulangkan kalau hasil medical check-up-nya tidak lolos.

Kasus yang paling sering muncul biasanya karena ada spine problem, atau masalah di tulang punggung.

Saya mulai training di akhir November selama 3 bulan, kemudian masuk ke tahap probation atau percobaan selama 6 bulan, dan kalau tidak ada masalah akan dikontrak selama 5 tahun.

Baca Juga: Interview Bersama Olivia Purba, Travel Blogger dan Book Writer

Tips untuk lolos wawancara pramugari

  • Harus percaya diri
  • Artikulasi Bahasa Inggris harus benar dan jelas. Ngomongnya jangan kecepatan
  • Stay calm, jangan nervous
  • Selalu tersenyum and be friendly
  • Body gesture and good attitude
Brighton Beach, Melbourne

Berapa sih gaji pramugari Singapore Airlines?

Ini bagian yang paling bikin penasaran. Berapa sih sebenarnya gaji seorang pramugari? Tentunya tergantung dengan maskapai penerbangan.

Gaji pramugari Singapore Airlines dibagi menjadi 3 bagian yaitu: 

  1. Basic salary. Gaji pokok sesuai dengan kontrak, dimulai dari SGD 1,300.
  2. Jam terbang. Dihitung sesuai dengan jam terbang atau ketika on duty.
  3. Meal allowance. Tergantung dengan destinasi yang kita tuju dan durasi tinggal di destinasi tersebut.

Jadi, total gaji pramugari Singapore Airlines kurang lebih bisa dapat SGD 4,000 – 5,000 per bulannya.

Benefit lain yang didapatkan sebagai pramugari Singapore Airlines adalah:

  1. Travel benefit. Diskon tiket pesawat yang bisa digunakan berkali-kali untuk maskapai Singapore Airlines, Scoot Airlines, dan juga Silk Air. Setahun sekali juga dapat tiket gratis untuk orang tua juga atau pasangan bagi yang sudah menikah.
  2. Medical and dental benefit. Semacam asuransi yang bisa dipakai ketika sakit.
  3. Transport and laundry allowanceUang tambahan untuk biaya transportasi dan juga laundry seragam.
  4. Diskon. Bisa dapat diskon di toko, restoran, atau hotel yang memiliki kerja sama dengan Singapore Airlines.

Baca Juga: Tips Kerja di Australia dengan Work and Holiday Visa

Switzerland

Suka duka jadi pramugari

Sukanya bisa traveling kemana aja, dibayar lagi. Merasakan culture yang baru, coba makanan baru,  lebih ke new experience juga.

Enaknya jadi pramugari bisa beli barang dari luar negeri karena beberapa barang di Singapura harganya lebih mahal.

Contohnya kalau dapat penerbangan ke Australia bisa beli vitamin, kalau terbang ke New Zealand bisa beli madu. Barang di luar negeri selain kualitasnya bagus harganya juga murah.

Terus bisa sering jalan-jalan hemat juga keliling dunia.

Sebagai pramugari maskapai luar tentunya mendapat keuntungan bisa tinggal di luar negeri.

Ada kelebihan dan kekurangannya juga sih.

Biaya hidup di Singapura lebih mahal jadi harus pinter mengatur keuangan.

Menjadi seorang pramugari bisa merasakan international work environment.

Ketika kerja bisa ketemu dengan penumpang dari seluruh dunia, jadi bisa belajar, dapat teman baru, dan terkadang ada cerita yang seru juga.

Gaya hidup seorang pramugari lumayan seru juga karena dalam sebulan cuma kerja 10 – 14 hari.

Sisanya istirahat. Gaji seorang pramugari termasuk tinggi apalagi bagi yang baru lulus kuliah, bisa nabung untuk masa depan.

Jadi pramugari ada bagian kurang enaknya juga.

Yang paling berasa sih soal kesehatan dikarenakan jam tidur yang tidak teratur.

Contoh, flight ke New York yang 18 jam, cuma dapat waktu istirahat di pesawat 5 jam.

Belum lagi 2 jam sebelum terbang udah harus ke kantor, dan butuh waktu juga untuk get ready, make up, dan perjalanan ke bandara.

Kasarnya untuk penerbangan New York harus “kerja” selama 24 jam. Waktu makan tidak teratur.

Tidak sehat jg kalau makan di pesawat terus. Setelah long flight badan akan capek. Maunya istirahat dan recovery aja.

Menjadi seorang pramugari harus siap untuk jauh dari keluarga.

Kadang harus rela missing out important events, contohnya acara ulang tahun anggota keluarga, atau pernikahan teman.

Working culture di Singapura juga masih memandang senior dan junior, jadi awal-awal pasti harus bisa beradaptasi dengan kondisi kerja yang kurang menyenangkan.

Kadang menghadapi passanger yang suka complain terutama Singaporean, wajar karena national carrier makanya punya high expectation.

Terima kasih kepada Violetta yang telah berbagi pengalaman tentang cara menjadi pramugari Singapore Airlines!

 


Post Views: 3,261