Bagaimana cara mengajukan visa Amerika (USA) untuk tujuan liburan atau wisata?  Apa saja syarat dokumen yang harus dipersiapkan? Baca pengalaman saya apply visa Amerika sendiri tanpa melalui agen di sini!

Banyak yang bilang kalau apply visa Amerika itu bikin deg-degan.

Alasannya karena harus menghadiri wawancara langsung di konsulat atau kedutaan.

Tidak sedikit juga pemohon yang visanya ditolak.

Tetapi, bagi saya pribadi, mengajukan visa Amerika itu lebih gampang jika dibandingkan mengurus visa lain.

Kembali lagi karena interview-based, jadi tidak perlu ribet mempersiapkan dokumen.

Prosesnya pun cepat dan masa berlakunya bisa langsung dapat 5 tahun.

Beda pas saya apply visa Schengen, udah harus siapin banyak dokumen, prosesnya lama, eh dapatnya cuma 2 minggu.

Nah, di sini saya akan membagikan pengalaman saya mengajukan visa untuk kunjungan wisata ke Amerika melalui konsulat di Surabaya.

Jenis visa apa yang harus diajukan untuk liburan atau melakukan kunjungan ke Amerika?

Jika kamu ingin liburan ke Amerika, maka jenis visa yang harus kamu ajukan adalah visa B1/B2.

Dengan visa ini, kamu bisa melakukan kunjungan singkat untuk tujuan wisata, bisnis, dan juga perawatan medis.

Benefit lain yang bisa kamu dapatkan jika memiliki visa B1/B2 adalah pembebasan visa untuk negara-negara lain seperti Taiwan, Mexico, Argentina, dan masih banyak lagi.

Cek daftar negara yang memberikan bebas visa di sini.

Dimana lokasi untuk mengurus visa Amerika?

Kamu bisa mengajukan permohonan melalui 2 lokasi yaitu Consulate General Of The United States (Surabaya) dan Embassy of the United States of America (Jakarta).

Consulate General Of The United States (Surabaya)
Jalan Citra Raya Niaga No. 2
Sambikerep, Surabaya, Jawa Timur 60217

Embassy of the United States of America  (Jakarta)
Jl. Medan Merdeka Sel. No.3-5, RT.11/RW.2,
Gambir, Jakarta Pusat 10110

Bagaimana cara apply visa Amerika?

Nah, sekarang kita masuk ke bagian cara apply visa Amerika (USA) yang bisa kamu lakukan sendiri tanpa harus melalui agen.

1. Mengisi form DS-160 secara online

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mengisi form DS-160 secara online.

Kamu bisa menggunakan tools terjemahan ke Bahasa Indonesia jika perlu dengan mengganti pengaturan bahasa yang tersedia di kolom kanan atas.

Pilih lokasi di mana kamu ingin mengajukan visa, bisa di Surabaya atau Jakarta.

Kamu akan dapat nomor id khusus yang harus dicatat karena nanti akan diminta pas penjadwalan wawancara.

Selanjutnya, tinggal isi deh form tersebut sesuai dengan informasi yang diminta.

Cukup banyak informasi yang harus diisi, mulai dari data diri, pekerjaan, pendidikan, dan tujuan atau rencana liburan ke Amerika.

Ya, kurang lebih proses pengisian form ini memakan waktu sekitar 30 menit – 1 jam.

Tapi tidak perlu khawatir, karena bisa disimpan dan dilanjutkan kembali, asalkan masukin nomor idnya saja.

Nah, setelah selesai, kamu tinggal print saja konfirmasinya dan dibawa pas wawancara.

Form DS-160 ini akan tersimpan di dalam sistem selama 60 hari.

2. Membuat temu janji / jadwal wawancara

Setelah kamu mengisi form DS-160, kamu bisa membuat jadwal janji temu melalui situs resmi ustraveldocs.com.

Buat akun dan pilih bagian aplikasi baru / jadwal janji temu.

Kalau kamu perginya sama keluarga atau rombongan, kamu bisa menjadwalkan wawancara grup.

Pilih tipe visa, lokasi, dan isi data pribadi termasuk nomor konfirmasi DS-160.

Nanti kamu akan diarahkan ke halaman pembayaran dan mendapatkan informasi tentang cara melakukan pembayaran visa Amerika tersebut.

3. Melakukan pembayaran visa

Biaya yang harus dibayarkan untuk pengajuan jenis visa B1/B2 adalah USD 160 atau setara Rp 2.4juta.

Kamu bisa melakukan pembayaran melalui elektronik transfer atau melalui teller CIMB Niaga.

Nanti kamu akan dapat nomor virtual account yang digunakan sebagai tujuan transfer kamu.

Setelah melakukan pembayaran, kamu akan mendapatkan bukti transfer berupa lembaran warna hijau yang nantinya harus kamu bawa pada saat wawancara.

Setelah pembayaran diterima (kurang lebih dalam 24 jam), kamu dapat memilih jadwal wawancara melalui sistem.

Jadwal wawancara bisa diubah sebanyak 3 kali.

4. Mendatangi kedutaan untuk wawancara

Ini nih, bagian yang paling bikin deg-degan.

Disarankan untuk tiba di kedutaan 15 menit sebelum jadwal wawancara.

Pastikan kamu membawa semua dokumen yaitu:

1. Paspor baru dan lama
2. Form konfirmasi DS-160
3. Konfirmasi janji temu
4. Bukti pembayaran
5. Pas foto dengan latar belakang putih ukuran 5×5 (jika belum upload foto digital)
6. KTP

Kamu juga bisa membawa dokumen pendukung lainnya jika dibutuhkan.

Setelah melalui pos security, kamu akan dipanggil ke loket untuk pengecekkan dokumen dan pengambilan biometrik atau sidik jari.

Baru deh, yang terakhir bagian interview.

Pertanyaan yang sering ditanyakan pada saat mengajukan visa Amerika kurang lebih:

Apa tujuan kamu datang ke Amerika?

Apa pekerjaan kamu?

Apakah punya teman atau saudara di Amerika?

Nanti akan dikasih tau langsung, apakah visa kamu disetujui atau ditolak.

5. Pengambilan paspor

Jika pengajuan visa kamu disetujui, kamu tinggal menunggu proses pembuatan kurang lebih 3-5 hari.

Sebelumnya pas pengisian sistem, kamu bisa memilih apakah mau pick-up sendiri di RPX Surabaya / Jakarta, atau dikirim ke alamat yang diinginkan.

Biaya pengiriman bisa kamu lihat di sini.

Baca juga: Cara Apply Working Holiday Visa (WHV) Australia? Cek Syaratnya!

Pengalaman saya apply visa Amerika (USA)

Saya pribadi mengajukan visa kunjungan dengan tujuan wisata B1/B2 melalui konsulat di Surabaya tanpa melalui agen.

Karena posisi saya memang di luar kota, bukan di Jakarta ataupun Surabaya, jadi tidak ada preferensi khusus.

Alasan saya memilih Surabaya karena slot wawancara yang tersedia lebih cepat.

Timeline pengajuan saya kurang lebih: 

27 Juni – Mengisi form DS-160, melakukan pembayaran, dan membuat janji temu.

2 Agustus – Melakukan wawancara

5 Agustus – Mengambil visa di RPX Jemur Sari Surabaya

Kurang lebih begini pengalaman saya apply visa B1/B2 untuk tujuan lburan ke Amerika:

Beberapa hari sebelum wawancara saya sudah tiba di Surabaya dan memilih penginapan yang tidak jauh dari lokasi konsulat.

Hari yang ditunggu-tunggu telah tiba.

30 menit sebelum jadwal wawancara (saya pilih jam 9.15 pagi), saya sudah sampai di Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya.

Dokumen yang saya bawa hanyalah paspor baru dan lama, form DS-160, konfirmasi janji temu, bukti transfer dari CIMB Niaga, dan pas foto 5×5.

Sebelum masuk ke dalam bangunan, staff security melakukan pengecekan barang yang dibawa.

Yang boleh dibawa hanyalah dokumen dan dompet. Handphone, tas, dan barang lainnya harus dititipkan.

Di pos ini KTP saya juga diminta oleh security dan dikembalikan ketika meninggalkan konsulat.

Saya diarahkan ke ruangan lainnya dan untuk mengambil nomor antrian.

Tidak lama kemudian saya dipanggil ke loket untuk pengecekan dokumen dan pengambilan biometrik (sidik jari).

Pas foto saya ternyata tidak diminta karena saya sudah upload pada saat pengisian form DS-160.

Setelah itu saya menunggu lagi sampai akhirnya dipanggil ke dalam ruangan khusus untuk wawancara.

Nah, yang bikin banyak orang penasaran, apa saja sih yang ditanyakan pada saat interview?

Kalau saya baca-baca pengalaman orang lain ketika apply visa Amerika ada yang bilang proses interviewnya cepat.

Tapi saya lumayan banyak ditanya, mungkin karena baru pertama kali juga.

Kurang lebih ini percakapan saya dengan staff yang mewawancari saya yang dilakukan menggunakan Bahasa Inggris:

“Apa yang membuat kamu ingin liburan ke Amerika?”
Saya berencana untuk mengunjungi bagian west coast, dari San Fransisco, mengunjungi national park, kemudian LA

“Kamu kerja di perusahaan xxx, perusahaan ini bergerak di bidang apa?”
Bergerak di bidang software, jadi punya produk software akuntansi, HR, dll

“Apakah kamu karyawan tetap?”
Ya

“Dan kamu kerja remote ya, karena covid atau memang di-hire untuk kerja remote?”
Saya memang kerja remote

“Apakah kamu punya kenalan di Amerika?”
Tidak

“Kamu pernah kuliah di China?”
Ya

“Apa pekerjaan orang tua kamu?”
Ayah saya bekerja sebagai xxx, ibu saya xxx

“Selamat, visa kamu di-approve!”

Saya sama sekali tidak diminta dokumen lain baik itu bukti tiket pesawat, hotel, atau rekening tabungan.

Kebetulan saya ngobrol juga dengan mba yang mengantri sebelum saya dan visanya ditolak.

Tapi dia mengajukan visa bisnis sih karena ada training dari perusahaan, padahal sudah ada surat dari perusahaan, itinerary acara, dan lainnya.

Saya tanya mba-nya, sudah pernah ke luar negeri sebelumnya, katanya belum pernah.

Terus mba-nya juga bilang si pewawancara sepertinya kurang yakin dengan pekerjaannya karena sebelumnya dia di perbankan tetapi sekarang di pertambangan atau energi gitu.

Proses pembuatan visa saya hanya memakan waktu 3 hari dan sudah bisa saya ambil di RPX Surabaya.

Tips agar pengajuan visa Amerika disetujui

Hanya pihak kedutaan yang tahu kenapa permohonan visa disetujui atau ditolak.

Dari sisi pemohon, yang penting kita persiapin saja diri dan dokumen sebaik mungkin.

Asalkan tujuan kita jelas, pasti pengajuan visa akan disetujui.

Dari yang saya baca-baca dan berdasarkan pengalaman saya pribadi apply visa Amerika, ada beberapa poin penting yang harus diperhatikan.

1. Bisa membuktikan kalau kamu akan kembali ke Indonesia dan tidak ada niat untuk bekerja di Amerika

Kembali lagi karena visa yang kamu ajukan adalah visa non imigran atau kunjungan singkat, maka kamu harus bisa membuktikan kalau kamu akan kembali ke Indonesia.

Hal ini bisa dibuktikan dengan keterikatan seperti memiliki pekerjaan di Indonesia, keluarga, atau usaha di Indonesia.

Menurut saya cap paspor juga cukup berpengaruh, makanya diminta juga paspor lama.

Saya pribadi sudah sering traveling ke luar negeri selama 10 tahun terakhir dan tidak pernah ada indikasi bekerja di negara lain.

2. Menjawab secara jujur dan sesuai dengan apa yang diisi pada form DS-160

Kemungkinan pengajuan visa Amerika (USA) ditolak karena informasi yang kamu berikan pada saat wawancara tidak sesuai dengan apa yang tertera pada form DS-160.

Hal ini bisa terjadi karena orang lain (contohnya agen) yang mengisi form tersebut.

Tujuan kamu juga harus jelas, kalau memang pengen liburan ya harus bisa menjawab dengan lancar ketika ditanya tentang itinerary.

Kalau memang pengen mengunjungi keluarga memang ya harus disertakan informasi tentang keluarga.

Saya pernah baca salah satu pemohon visanya ditolak karena jelas-jelas dia punya keluarga yang sudah berstatus permanent resident di Amerika tetapi ketika interview jawabannya tidak ada.

Kalau kamu memang sendirian, pastikan Bahasa Inggris kamu juga lancar.

Logikanya kalau kamu traveling sendiri, tidak pakai tour, dan tidak ada kenalan, mau ke Amerika tapi tidak bisa Bahasa Inggris kayaknya kurang meyakinkan ya.

Pas interview juga santai aja, jangan grogi, dan jawab yang ditanyakan aja ga usah terlalu panjang lebar.

Kalau kamu memang ngerasa perlu mempersiapkan dokumen pendukung bisa dibawa.

Pada saat mengisi form DS-160, kamu bisa menyertakan akun media sosial seperti Instagram atau Linkedin.

Zaman sekarang jejak digital kita mudah banget dilacak, jadi dari pihak kedutaan pastinya sudah melakukan pengecekan terlebih dahulu tentang status sosial ataupun ekonomi kita.

FAQ tentang pengajuan visa Amerika (USA)

Visa Amerika berlaku berapa lama?

Jenis visa non imigran kategori B1/B2 berlaku selama 5 tahun (multiple entry).

Berapa biaya visa ke Amerika?

Biaya untuk mengajukan visa non-imigran kategori B1/B2 adalah USD 160 atau setara Rp 2.4juta.

Biaya ini belum termasuk biaya pengiriman paspor ke alamat yang diinginkan.

Kalau kamu datang dari luar kota, otomatis harus mempersiapkan biaya untuk tiket penerbangan dan juga hotel.

Apa saja syarat dokumen yang harus dibawa saat wawancara visa Amerika?

Dokumen yang harus kamu bawa pada saat wawancara visa Amerika antara lain:

1. Paspor yang masih berlaku minimal 6 bulan
2. Paspor lama (jika ada)
3. Konfirmasi DS-160
4. Bukti transfer CIMB Niaga
5. Konfirmasi janji temu
6. Pas foto ukuran 5×5 dengan latar belakang putih (tidak perlu lagi jika sudah upload saat mengisi form DS-160)
7. KTP
8. Dokumen pendukung lain seperti surat keterangan kerja, rekening tabungan, SIUP, KK, dll.

Berapa lama proses pembuatan visa USA?

Paspor dan visa sudah bisa diambil kurang lebih 3-5 hari (tergantung apakah mengambil sendiri di lokasi pengambilan atau dikirim ke alamat yang diinginkan). 

Kamu bisa melacak paspor melalui situs ini.

Bagaimana jika visa Amerika saya ditolak?

Kamu bisa mengajukan kembali dan harus a harus menunjukkan bukti ikatan yang lebih kuat untuk kembali ke Indonesia.

Biaya visa yang sudah dibayarkan tidak dapat dikembalikan.

Kurang lebih itu pengalaman saya apply visa Amerika (USA) lengkap dengan informasi seperti cara mengajukan permohonan, jenis dan biaya visa, dan pertanyaan apa saja yang ditanyakan pada saat wawancara.

Good luck ya! Semoga pengajuan visa kamu diterima!

Velysia Zhang, owner dari blog nonanomad.com, blogger dan juga creator yang senang berbagi tips seputar traveling, blogging/digital marketing, dan pengalamannya tinggal di luar negeri. Sekali traveling suka lama bisa berbulan-bulan, paling hobi naik gunung. Ikuti juga media sosial Velysia dengan klik icon yang ada di bawah ini.